SUBDOMAIN BLOGGER

Kalau lo pakai Blogger dan pengen hubungin subdomain ke Blogger juga (misal: blog.namadomain.com), maka subdomain itu juga harus diarahkan ke IP-nya Google, nggak cukup cuma domain utama doang.

Jadi intinya:

• Domain utama (namadomain.com) → tambahin record A ke IP Google dan CNAME (biasanya ke ghs.google.com)

• Subdomain (blog.namadomain.com, artikel.namadomain.com, dll) → harus ditambahin juga CNAME ke ghs.google.com, atau dalam beberapa kasus juga A record, tergantung settingan di Blogger.

Kalau lo mau bener-bener aman, tambahin 4 A record ini di DNS buat Blogger:

216.239.32.21  
216.239.34.21  
216.239.36.21  
216.239.38.21

Dan untuk subdomain, tambahin CNAME ke:

ghs.google.com

DIRECT ADMIN / WHMCS

Belajar DirectAdmin Control Panel untuk Mengatur Server ...

idwebhost.com

Tutorial Cara Mudah Install WHMCS di cPanel Tanpa Repot

dewaweb.com

​Tentu, jika Anda baru mulai menggunakan DirectAdmin dan WHMCS, berikut beberapa panduan yang dapat membantu Anda memahami dan mengoperasikan kedua platform tersebut:​

DirectAdmin:

• Pengenalan dan Panduan Dasar: DirectAdmin adalah panel kontrol web hosting yang ringan dan mudah digunakan. Untuk memahami antarmuka dan fitur utamanya, Anda dapat merujuk pada panduan berikut:​HostArmada+4Panduan - Knowledgebase Hostingan+4indositehost.com+4indositehost.com

  • Panduan Lengkap DirectAdmin oleh Jagoan Hosting

  • Tutorial Penggunaan Akun Hosting Panel DirectAdmin User oleh Indositehost

• Tutorial Video: Jika Anda lebih menyukai panduan dalam bentuk video, berikut playlist yang dapat membantu:​

  • Tutorial DirectAdmin oleh Tresseo

WHMCS:

• Panduan Instalasi dan Konfigurasi: WHMCS adalah platform otomatisasi untuk manajemen klien, penagihan, dan dukungan dalam bisnis hosting. Untuk memulai, Anda dapat mengikuti panduan berikut:​HostArmada+1Panduan - Knowledgebase Hostingan+1Rumahweb Indonesia

  • Cara Mudah Install WHMCS di cPanel oleh Dewaweb

  • Tutorial WHM untuk Pemula oleh Rumahweb

• Tutorial Video: Untuk panduan dalam bentuk video, Anda dapat menonton seri berikut:​

  • WHMCS Tutorial: Beginner to Expert (2024) oleh HostArmada

  • Tutorial Setting WHMCS Bahasa Indonesia Part1 oleh SUNDAWEB

Semoga panduan-panduan tersebut membantu Anda dalam memahami dan mengoperasikan DirectAdmin serta WHMCS.

EXTENSI VS CODE UNTUK WORDPRESS

Berikut beberapa ekstensi yang berguna untuk pengembangan WordPress di VS Code:

1. WordPress Toolbox

Ekstensi ini menyediakan fitur-fitur seperti code completion, code refactoring, dan code analysis untuk pengembangan WordPress.

2. WordPress Snippets

Ekstensi ini menyediakan kode snippet untuk pengembangan WordPress, termasuk kode untuk tema, plugin, dan widget.

3. WordPress Code Completion

Ekstensi ini menyediakan code completion untuk fungsi-fungsi WordPress, termasuk fungsi untuk tema, plugin, dan widget.

4. WordPress Debug

Ekstensi ini memungkinkan Anda melakukan debuging kode WordPress dengan menggunakan debugger seperti Xdebug atau Zend Debugger.

5. PHP Intelephense

Ekstensi ini menyediakan fitur-fitur seperti code completion, code refactoring, dan code analysis untuk bahasa pemrograman PHP.

6. WordPress Theme Check

Ekstensi ini memungkinkan Anda memeriksa tema WordPress Anda untuk memastikan bahwa tema tersebut memenuhi standar WordPress.

7. WordPress Plugin Check

Ekstensi ini memungkinkan Anda memeriksa plugin WordPress Anda untuk memastikan bahwa plugin tersebut memenuhi standar WordPress.

EXTENSI VS CODE UNTUK LARAVEL

Berikut beberapa ekstensi yang berguna untuk pengembangan Laravel di VS Code:

1. Laravel Extension Pack

Paket ekstensi ini memasukkan beberapa ekstensi yang paling berguna untuk pengembangan Laravel.

2. Laravel Blade Snippets

Ekstensi ini menyediakan kode snippet untuk Blade template Laravel.

3. Laravel Artisan

Ekstensi ini memungkinkan Anda menjalankan perintah Artisan Laravel langsung dari VS Code.

4. Laravel Debugbar

Ekstensi ini memungkinkan Anda melihat informasi debuging untuk aplikasi Laravel.

5. Laravel Go To View

Ekstensi ini memungkinkan Anda untuk dengan mudah menemukan dan membuka file view yang terkait dengan kontroler atau route yang sedang Anda kerjakan.

6. PHP Intelephense

Ekstensi ini menyediakan fitur-fitur seperti code completion, code refactoring, dan code analysis untuk bahasa pemrograman PHP.

7. PHP Debug

Ekstensi ini memungkinkan Anda melakukan debuging kode PHP dengan menggunakan debugger seperti Xdebug atau Zend Debugger.

DAUR ULANG SAMPAH DIGITAL

Mari kita mulai dengan Proyek Eco dan Proyek Ocean.

Proyek Eco: Mengolah Sampah Digital Menjadi Energi

Proyek Eco menggunakan teknologi blockchain untuk mengolah sampah digital menjadi energi. Berikut adalah cara kerjanya:

Pengumpulan Sampah Digital: Pengguna mengumpulkan sampah digital mereka, seperti file-file yang tidak terpakai lagi.
Konversi ke Token: Sampah digital dikonversi menjadi token digital, yang dapat diperdagangkan di pasar cryptocurrency.
Penggunaan Token untuk Pembelian Energi: Token digital dapat digunakan untuk membeli energi dari sumber-sumber terbarukan, seperti energi surya atau angin.
Penggunaan Energi: Energi yang dibeli dengan token digital dapat digunakan untuk mengoperasikan perangkat-perangkat elektronik, seperti komputer atau ponsel.

Proyek Ocean: Mengolah Sampah Digital Menjadi Crypto Lainnya

Proyek Ocean menggunakan teknologi AI untuk mengolah sampah digital menjadi crypto lainnya. Berikut adalah cara kerjanya:

Pengumpulan Sampah Digital: Pengguna mengumpulkan sampah digital mereka, seperti file-file yang tidak terpakai lagi.
Analisis Sampah Digital: AI digunakan untuk menganalisis sampah digital dan menentukan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Konversi ke Crypto Lainnya: Sampah digital dikonversi menjadi crypto lainnya, seperti Bitcoin atau Ethereum.
Penggunaan Crypto Lainnya: Crypto lainnya dapat digunakan untuk membeli barang-barang atau jasa-jasa online.

CLOUD STORAGE

Microsoft OneDrive: 5 GB penyimpanan gratis
Dropbox: 2 GB penyimpanan gratis
pCloud: 10 GB penyimpanan gratis
MediaFire: 10 GB penyimpanan gratis
Degoo: 100 GB penyimpanan gratis (dengan iklan)

MediaFire vs Degoo: Perbandingan Cepat

Fitur	MediaFire	Degoo
Penyimpanan Gratis	10 GB	100 GB
Ukuran File Maksimum	20 GB	5 GB
Fitur Berbagi	Ya	Ya
Fitur Keamanan	Enkripsi	Enkripsi
Iklan	Ya	Ya (pada versi gratis)

Pertimbangan

Jika kamu memerlukan penyimpanan yang lebih besar, Degoo mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.
Jika kamu memerlukan fitur berbagi yang lebih mudah, MediaFire mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.

KONFIGURASI LARAVEL